Diyarko

Puisi Bersambung Bukti Vibrasi yang Sama

Indahnya mentari pagi di sebuah rumah desa Ibarat kereta tak bermasinis Guru yang telah memberikan ilmu kami ucapkan terimakasih padamu Iin Novika Sari senyummu menarik hati Intan permata bertabur indahnya Ingatanku berlari ribuan kilometer ke Benua Biru Ingin sekali ku menyapamu Ingin kugapai cita-citaku setinggi langit biru Ibu Iin yang cantik selalu kunanti kedatangannmu Ingin […]

Puisi Bersambung Bukti Vibrasi yang Sama Read More »

Bicaralah Tepat pada Waktunya: Pesan Moral pada Relief Candi Mendut

“Daripada seribu kata yang tak berarti, lebih baik sepatah kata yang penuh arti, yang dapat membuat si pendengar menjadi penuh damai” (Dhammapada, VIII: 100). Dijelaskan lagi dalam Kakacupama Sutta, yang menjelaskan bahwa terdapat 5 (lima) syarat bertutur kata yang benar, yaitu:  tepat pada waktunya, mengandung kebenaran, lembut, bermanfaat, dan dilandasi cinta kasih. Syair dan sutta

Bicaralah Tepat pada Waktunya: Pesan Moral pada Relief Candi Mendut Read More »

Pak Guru Lilin

Ada seorang guru yang bernama Pak Lilin. Setiap pagi Pak Lilin menunggu kehadiran murid-muridnya. Ia selalu berdiri menunggu murid-muridnya dan selalu menebar senyuman. Ia membiasakan murid-muridnya untuk berjalan berbaris menuju kelasnya. Pak Lilin bukan dari keluarga militer, namun ia meyakini bahwa cara inilah yang dapat membiasakan murid-muridnya untuk bisa berjalan dengan rapi dan belajar antri.

Pak Guru Lilin Read More »

Lunturnya Puja, Pudarnya Budaya Menghormati

Mungkin dari seribu anak, hanya ditemui satu anak yang masih memegang teguh budaya menghormati kepada orang yang lebih tua. Pernyataan ini nampaknya berlebih-lebihan, namun faktanya memang mendekati pernyataan tersebut. Coba kita renungkan kembali, masihkah kita menemui anak-anak yang lewat di depan orang yang lebih tua, langsung seketika membungkukkan badannya, sambil berkata permisi, nuwun sewu, nderek

Lunturnya Puja, Pudarnya Budaya Menghormati Read More »

Abdi Dikara: Cerpen Nayla di Hari Guru Nasional

Suasana kelas ini, membuatku susah tidur. Laki-laki membentuk lingkaran dan bermain game dengan gadget mereka, anak perempuan sibuk bergosip atau berdandan. Aku sendiri, hanya mencoba tidur di tengah kerusuhan kelas ini. Awan mendung terlihat menutup langit di luar. Kuharap hujan turun deras, dengan begitu Pak Ishwar akan terhambat menuju kelas ini. Apalagi letak kelas ini

Abdi Dikara: Cerpen Nayla di Hari Guru Nasional Read More »

Olah Pikir dengan Landasan Empat Kesunyataan Mulia

“Dalam dunia kerja banyak sekali permasalahan yang akan kalian hadapi, sebagai siswa di SMK yang siap kerja tentu memahami hal tersebut sebagai hal yang pasti dialami setiap orang. Masalah apa yang kalian temukan di dalam praktek kerja lapangan atau magang yang kalian sedang kalian laksanakan? Menurut kalian, apa saja faktor penyebab permasalahan yang terjadi di

Olah Pikir dengan Landasan Empat Kesunyataan Mulia Read More »

Bahagia ketika Bermanfaat

“Permisi Pak Diyarko, saya Fani dari kelas XII Animasi 4 ingin memberitahukan kepada Pak Di, adik-adik sudah diterima untuk magang di Funnymotion Yogyakarta”, ungkap Fani melalui whatsapp kemarin sore, 23 November 2023 pada pukul 14.24  WIB.  Dari ungkapan melalui whatapp ini perasaan bahagia saya alami seketika. Fani, Fildza, Devany dan Dian Areva pada semester yang

Bahagia ketika Bermanfaat Read More »

1,01 Pangkat 365

“Anak-anakku dalam satu tahun sebut saja 365 hari. Coba kalian hitung dengan kalkulator berapa 1,00365 ? Selanjutnya Coba kalian hitung juga berapa nilai 1,01365 ? Setelah kalian hitung, yuk kita belajar memaknai apa di balik hasil perhitungan tersebut?’, ungkap saya di dalam group pengurus OSIS. Pagi ini melalui group sengaja saya memberikan pantikan untuk melakukan

1,01 Pangkat 365 Read More »

Belajar Di Luar Kelas Menerapkan Perspektif Dua Titik Lenyap

Gambar tersebut dibuat oleh Septi, salah satu murid kelas X Animasi 3. Gambar sebuah pemandangan tower penampung air yang ada di SMK Negeri 11 Semarang ini dibuat dengan teknik mengamati, membuat sketsa dengan prinsip perspektif dua titik lenyap dengan sudut pandang mata cacing, dan dilanjutkan teknik arsiran menggunakan pensil 2B. Untuk menghasilkan gambar seperti ini,

Belajar Di Luar Kelas Menerapkan Perspektif Dua Titik Lenyap Read More »

Pantikan Kemandirian Murid

“Selamat pagi anak-anakku. Pagi ini untuk siswa kelas X Animasi 3 yang sudah melaksanakan kegiatan kerja part time, saya minta untuk melaporkan dengan bercerita”, ungkap saya melalui group whatsapp. Pagi-pagi saya datang di kelas manual untuk bertemu mereka. Seperti biasanya, dilakukan mindfullness terlebih dahulu dan mengecek kehadiran murid. Saya pun akhirnya mengecek tantangan-tantangan wajib yang

Pantikan Kemandirian Murid Read More »