Kumpulan Garis Menjadi Karya Menarik

“Secara etimologi, cenderawasih berasal dari kata cendra yang berarti dewa-dewi bulan dan wasi sebagai wali atau utusan. Dalam kata yang utuh cenderawasih berarti utusan dewa dewi bulan. Masyarakat Papua mempercayai bahwa keberuntungan akan datang dengan terus menjaga burung cenderawasih. Tetapi sangat disayangkan populasi burung cendrawasih saat ini sudah berkurang atau bisa dibilang burung cendrawasih ini […]

Kumpulan Garis Menjadi Karya Menarik Read More »

Challenge Bebas: Melahirkan Cerpenis Muda

Mendidik itu bukan mengisi pengetahuan, mendidik itu memantik siswa untuk mencari pengetahuan sendiri. Mendidik itu bukan  mengisi pengetahuan, mendidik itu memberikan tantangan kepada siswa sehingga mencapai versi terbaiknya. Mendidik itu bukan mengisi pengetahuan, namun mendidik itu menuntun kodrat siswa sehingga dapat mencapai kebahagiaan setinggi-tingginya. Mendidik itu bukan mengisi pengetahuan, namun mendidik itu menuntun siswa untuk

Challenge Bebas: Melahirkan Cerpenis Muda Read More »

Feedback Bermakna dari Pelaku Industri Kreatif

Feedback atau umpan balik merupakan respon yang disampaikan komunikan atau penerima pesan setelah menerima pesan dari komunikator. Feedback memiliki peran penting untuk memberikan efek positif apabila penerima umpan balik itu bisa mengambil sisi positif darinya. Di dunia pendidikan, pemberian feedback yang cepat diperlukan untuk melejitkan potensi yang dimiliki anak didik kita. Ketika feedback diberikan kepada

Feedback Bermakna dari Pelaku Industri Kreatif Read More »

Berliterasi Melalui Challenge Pointilis

Membuat karya pointilis merupakan chalenge kedua yang wajib dibuat oleh siswa kelas X Animasi SMK Negeri 11 Semarang. Pointilis merupakan sebuah karya seni rupa yang dibuat dari titik-titik yang disusun rapat dan renggang sehingga menimbulkan ilusi bagi yang melihat sehingga seakan-akan gambar tersebut memiliki volume atau terlihat seperti tiga dimensi.   Karya pointilis di atas merupakan

Berliterasi Melalui Challenge Pointilis Read More »

Hentikan Eksklusivitas! Ciptakan Ruang Inklusivitas di Kelas

Kebayang gak sih, jika siswa yang masuk di suatu jurusan tertentu di SMK Negeri itu sebenarnya banyak yang tidak sesuai passionnya? Meskipun ketika penerimaan peserta didik baru, siswa tersebut mendapatkan banyak pilihan. Ada sebagian siswa yang sebenarnya memilih pada pilihan pertama, namun karena nilai akademiknya yang kurang sehingga tergeser pada pilihan kedua. Ada pula sebagian

Hentikan Eksklusivitas! Ciptakan Ruang Inklusivitas di Kelas Read More »

Berempati tanpa Diminta

“Berdisiplin Tanpa Paksaan, Berprestasi Tanpa Tekanan dan Berempati tanpa diminta”, itulah kata-kata yang selalu saya ingat dari Founder dan Co Founder GSM, Bapak Muhammad Nur Rizal dan Ibu Novi pada saat mengisi materi GSM di SMK Negeri 11 Semarang di tahun 2019. Salah satu ciri sekolah yang sudah membangun ekosistem yang menyenangkan dengan memanusiakan manusia

Berempati tanpa Diminta Read More »

Sharing Value GSM di Group Parenting

Selama 3 tahun ini semenjak mengenal Gerakan Sekolah Menyenangkan, saya mencoba membuat 3 group parenting (group orang tua) siswa di kelas X Animasi. Awalnya group ini sebagai penghubung informasi  dari sekolah untuk orang tua/wali siswa. Group tersebut awalnya sepi, tidak ada komunikasi dua arah, ternyata penyebabnya hanya satu, ternyata orang tua tidak dilibatkan dan informasi

Sharing Value GSM di Group Parenting Read More »

Keindahan yang Berawal dari Sebuah Titik

“Keindahan yang berawal dari sebuah titik”, itulah kalimat yang bisa saya ungkapkan untuk memberikan apresiasi terhadap karya-karya pointilis buatan siswa kelas X Animasi SMK Negeri 11 Semarang. Unsur yang paling dasar dalam seni rupa adalah titik. Karya pada gambar di atas merupakan kumpulan dari titik-titik yang dibuat rapat dan renggang sehingga memberi kesan atau membentuk

Keindahan yang Berawal dari Sebuah Titik Read More »