Setelah mengikuti Ngaji Pendidikan dengan narasumber Pak Muhammad Nur Rizal yang mengungkapkan tentang perlunya mengenalkan budaya nusantara di dunia maya agar menjadi makanan bagi Artificial Intelegency (AI), saya menjadi lebih konsen untuk mengunggah data-data yang berkaitan dengan nusantara. Ketika AI lebih banyak mengambil data-data dari unggahan tentang budaya nusantara, maka akan terciptalah AI Nusantara. Perkembangan AI yang luar biasa, bahkan kecerdasasannya melebihi manusia yang paling cerdas, harus kita sikapi secara bijaksana. Perkembangan AI merupakan hasil arsitektur kecerdasan, dan yang belum dimiliki adalah arsitektur kebijaksanaan. Artinya, hal-hal positif dan pengetahuan-pengetahuan yang benar dan beretika harus menjadi makanan AI, sehingga AI dapat menganalisisnya menjadi pengetahuan yang lebih bermanfaat.
Dalam pembelajaran produktif animasi di jurusan Animasi SMK N 11 Semarang untuk semester genap, terdapat salah satu project membuat asset digital dengan tema yang berbeda-beda setiap muridnya. Salsabila, murid kelas XII Animasi 3 mendapatkan jatah membuat asset digital tentang tarian nusantara. Dari project ini, tentu saja menantang Salsabila untuk mempelajari jenis-jenis tarian yang ada di nusantara. Selanjutnya ia terjemahkan menjadi bentuk gambar ilustrasinya. Dalam liburan ini, Salsabila mampu menyelesaikan tantangan pembuatan asset digital 1 yakni sebanyak 20 jenis tarian yang ada di nusantara.
Usai mengunggah di link yang kami sediakan, selanjutnya karya-karya tersebut diunggah di market place addobe stock. Yang terpenting karya mereka bisa masuk terlebih dahulu di market sehingga memiliki peluang untuk laku. Di samping itu, data-data yang masuk akan menjadi sumber data bagi AI, dengan harapan Nusantara akan semakin dikenal di kancah dunia.
