Duet gadis animasi SMK Negeri 11 Semarang, Novelia dan Nafisa Aliya menorehkan setiap goresan kuasnya di dinding-dinding Desa Pancasila Pudakpayung Kota Semarang. Itulah sekilas kegiatan yang dilakukan oleh dua siswa yang mendapatkan kepercayaan dari desa tersebut untuk melukis dinding-dinding agar desa tersebut terlihat indah dan asri.
Desa Pancasila merupakan salah satu desa percontohan yang masyarakatnya menjunjung tinggi nilai-nilai kebinekaan, dan rencana tanggal 25 Juni akan dikunjungi Walikota Semarang. Dinding-dinding dilukis dengan gambar-gambar yang mengilustrasikan tentang Pancasila, burung garuda dan berbagai ilustrasi yang mampu menggugah rasa nasionalisme dan kebinekaan bagi siapa saja yang melihatnya.
Novelia siswa kelas XII dan Nafisa siswa kelas XI Animasi mendapatkan kesempatan untuk ikut berperan menorehkan karya-karya gambarnya sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. Di samping itu, kemampuan menggambarnya di dinding sebagai bentuk aktualisasi diri, meningkatkan kepercayaan diri dan sekaligus mempromosikan diri.
Kemampuan menggambarnya yang selama ini ditekuni sudah mulai membuahkan hasilnya. Bukan sekedar hasil secara finansial, namun mendapatkan pengakuan dan kepercayaan masyakat jauh lebih bermakna untuk mereka. Semoga muncul Novelia dan Nafisa yang lainnya yang tidak hanya kompeten dalam bidang menggambar, namun memiliki softskill yang baik.