Semarang, 7 Juni 2023, Palang Merah Remaja (PMR) Wira Karuna SMK Negeri 11 Semarang bekerjasama Puskesmas Padangsari Kecamatan Banyumanik melaksanakan kegiatan pelatihan kader kesehatan remaja. Pelatihan yang dilaksanakan di ruang mini teater SMK N 11 Semarang dibuka langsung oleh kepala sekolah, Drs. Luluk Wiwowo, S.ST.M.T yang dihadiri pula dr. Puriyanto selaku kepala Puskesmas Padangsari. Dalam sambutannya, kepala sekolah menyampaikan terima kasih kepada Kepala Puskesmas Padangsari beserta tenaga medis yang berkenan hadir menjadi narasumber untuk membekali para pengurus PMR Wira Karuna SMK N 11 Semarang untuk menjadi kader kesehatan remaja. Kata Pak Luluk, “PMR Wira Karuna ini meskipun masih kelas X sudah terlatih untuk memiliki perilaku empati terhadap sesama. Setiap kegiatan upacara, mereka menjadi garda paling depan dalam melakukan pertolongan pertama terhadap siswa yang tidak kuat mengikuti upacara”. Sifat empati yang dilatih ini sesuai dengan nama PMR Wira Karuna. Wira dalam bahasa sanskerta berarti semangat, sedangkan Karuna diambil dari bahasa Pali yang berarti welas asih. Gabungan dua kata “Wira Karuna” memiliki harapan bagi anggota PMR untuk terlatih dengan penuh semangat menebar welas asih kepada sesama. Salah satu bentuk realisasinya adalah memberikan pertolongan pertama pada kegiatan-kegiatan yang ada di sekolah terhadap siswa yang mengalami masalah dalam kesehatan.
“Sehat-Kuat-Produktif”, itulah yel-yel sebagai penyemangat kegiatan yang dipimpin langsung oleh kepala Puskesmas Padangsari, dr Puriyanto. Sosok dokter yang penuh wibawa dan sederhana, dalam kesempatan ini menyampaikan tentang pentingnya pembekalan pengetahuan dan keterampilan bagi kader kesehatan remaja. Kepala Puskesmas tersebut mengantarkan para narasumber yang akan membekali kegiatan tersebut antara lain: Umi Aminah, S.ST yang membidangi tentang UKS, Ratnawati, S.KM, M.Kes yang membidangi tentang kesehatan lingkungan, Siti Andriyani, A.Md.Kes yang membidangi tentang P3K, dr. Puriani yang menjadi narasumber tentang napza, rokok dan kesehatan reproduksi, dr. Yunitia tentang penyakit menular, drg. Natrisa U, yang akan membedah tentang kesehatan gigi dan mulut, serta Ausie yang membahas tentang ilmu gizi.
Kegiatan pelatihan ini berlangsung dengan lancar dari pukul 07.30 sampai dengan 14.00 WIB. Ada yang menarik dari kegiatan ini, di awal sebelum pelatihan para peserta ini mengikuti kegiatan pretes dan diakhiri juga dengan postes untuk mengukur bagaimana kemampuan mereka menangkap materi yang disampaikan oleh narasumber.
“Kegiatan ini sangat seru dan sangat menyenangkan. Di kegiatan ini saya mendapatkan banyak pengetahuan dan wawasan. Tentunya menambah ilmu bagi saya dan siswa-siswa yang mengikuti KKR. Kegiatan tadi banyak materi yang bermanfaat seperti, kesehatan lingkungan, p3k, kesehatan indera dan telinga, napza, alat reproduksi, gizi, dan materi materi lainnya yang bermanfaat bagi para siswa. Dalam kegiatan ini saya bisa lebih bersosialisasi, berdiskusi, dan tentunya bisa mengenal lebih karakter teman teman PMR lainnya. Intinya kegiatan ini sangat menyenangkan, seru, dan menambah wawasan ilmu pengetahuan”, ungkap salah satu peserta. Mayoritas peserta memberikan respon positif terhadap kegiatan yang dilakukan, seperti tercantum pada link berikut: . Semoga kegiatan ini benar-benar menambah energi bagi anggota PMR Wira Karuna untuk menerapkan semangat menebar welas asih kepada sesama, seperti tercantum dari nama organisasinya.